Pencuri memang selalu punya kiat dalam melaksanakan kejahatannya. Begitu juga dengan pemuda warga Nyamplungan, Semampir, Surabaya ini. Ramainya jemaah masjid Sunan Ampel Surabaya tiap malam Jumat,
dimanfaatkan oleh Fadli Baiyakup (23). Tiap malam Jumat, Fadli beraksi untuk mencari sasaran.
Telah dua kali Fadli mencuri barang-barang milik jemaah masjid Sunan Ampel.
Terakhir, Fadli mencuri tas berisi uang Rp 1 juta, Kamis (10/4/2014) malam.
"Tersangka mencuri di masjid Sunan Ampel tiap malam Jumat," kata Kasubag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Lily Djafar, Jumat (11/4/2014).
Menurut Lily, modus tersangka mendatangi masjid Sunan Ampel, dan berpura-pura beribadah seperti jemaah lainnya.
Tersangka lalu mengamat gerak-gerik jemaah. Ketika waktu salat Isya' dimulai, tersangka mencuri tas yang diletakkan di samping jamaah.
Nah, malam Jumat pekan lalu, tersangka berhasil mencuri tas milik jemaah berisi tiga buah ponsel.
Namun pada malam Jumat berikutnya, sial bagi Fadli, aksinya diketahui oleh sekuriti masjid Sunan Ampel, usai mencuri tas berisi uang Rp 1 juta.
"Kami himbau agar para jemaah masjid untuk mengawasi barang-barangnya, terutama pada hari-hari padat seperti malam Jumat," kata Lily.
Sementara tersangka mengaku awalnya hanya coba-coba. Namun karena berhasil mencuri tanpa ketahuan, ia pun melanjutkan aksinya di malam Jumat berikutnya.
"Ponselnya saya jual dan uangnya untuk kebutuhan sehari-hari," kata Fadli.
Sumber
Telah dua kali Fadli mencuri barang-barang milik jemaah masjid Sunan Ampel.
Terakhir, Fadli mencuri tas berisi uang Rp 1 juta, Kamis (10/4/2014) malam.
"Tersangka mencuri di masjid Sunan Ampel tiap malam Jumat," kata Kasubag Humas Polres Pelabuhan Tanjung Perak AKP Lily Djafar, Jumat (11/4/2014).
Menurut Lily, modus tersangka mendatangi masjid Sunan Ampel, dan berpura-pura beribadah seperti jemaah lainnya.
Tersangka lalu mengamat gerak-gerik jemaah. Ketika waktu salat Isya' dimulai, tersangka mencuri tas yang diletakkan di samping jamaah.
Nah, malam Jumat pekan lalu, tersangka berhasil mencuri tas milik jemaah berisi tiga buah ponsel.
Namun pada malam Jumat berikutnya, sial bagi Fadli, aksinya diketahui oleh sekuriti masjid Sunan Ampel, usai mencuri tas berisi uang Rp 1 juta.
"Kami himbau agar para jemaah masjid untuk mengawasi barang-barangnya, terutama pada hari-hari padat seperti malam Jumat," kata Lily.
Sementara tersangka mengaku awalnya hanya coba-coba. Namun karena berhasil mencuri tanpa ketahuan, ia pun melanjutkan aksinya di malam Jumat berikutnya.
"Ponselnya saya jual dan uangnya untuk kebutuhan sehari-hari," kata Fadli.
Sumber
No comments:
Post a Comment