KABAR
akan rencana BlackBerry untuk memproduksi smartphone khusus untuk pasar
Indonesia, yang diproduksi di Indonesia, kelihatannya semakin mendekati
kenyataan. Hal itu tersimpul oleh kesepakatan kerjasama yang telah
diambil oleh BlackBerry dan Foxconn, yang juga telah memutuskan akan
membangun pabrik di Indonesia. Dan yang pasti bakal bikin penggemar
BlackBerry merasa bangga adalah, smartphone itu akan diberi nama
BlackBerry Jakarta.
Rencana peluncurannya sudah hampir pasti, yaitu pada sekitar April 2014. Hanya saja, mengenai spesifikasi dan harganya masih belum juga jelas. Namun, karena smartphone ini masuk dalam kategori kelas menengah ke bawah, maka perkiraan harga adalah Rp. 4 juta ke bawah. Kelihatannya memang disesuaikan dengan kemampuan kocek masyarakat pengguna BlackBerry di Indonesia.
Mengenai kepastian rencana ini, juru bicara Foxconn Simon Hsing, mengungkapkan, "BlackBerry ingin mengembangkan produk barunya di Indonesia, sementara kami juga membidik pasar yang baru di sana. Kita melihat sebuah ambisi, oleh karena itu kami berdiskusi."
Dalam kerjasama itu, pihak Foxconn akan bertindak sebagai pembuat perangkat keras, sedangkan BlackBerry sebagai pembuat perangkat lunaknya. Di Indonesia, Foxconn yang menggunakan label dagang Hon Hai Precision Industry, menggandeng mitra lokal untuk pemasaran di Asia Tenggara, yaitu Erajaya Swasembada.
Dalam kaitan ini, pemerintah Indonesia secara resmi menyebutkan, bahwa Foxconn secara bertahap akan menanamkan modalnya di Indonesia, dengan total US$ 10 miliar selama 5 tahun, dengan menggandeng mitra lokal Erajaya Swasembada, dan pemerintah pun telah menawarkan insentif pajak atas investasi Foxconn.
Jadi, sambil menunggu BlackBerry Jakarta dirilis, Anda juga boleh menjajagi kemungkinan untuk menjadi salah satu karyawan di fasilitas produksi BlackBerry di Indonesia itu. Siapa tahu Anda beruntung....
Rencana peluncurannya sudah hampir pasti, yaitu pada sekitar April 2014. Hanya saja, mengenai spesifikasi dan harganya masih belum juga jelas. Namun, karena smartphone ini masuk dalam kategori kelas menengah ke bawah, maka perkiraan harga adalah Rp. 4 juta ke bawah. Kelihatannya memang disesuaikan dengan kemampuan kocek masyarakat pengguna BlackBerry di Indonesia.
Mengenai kepastian rencana ini, juru bicara Foxconn Simon Hsing, mengungkapkan, "BlackBerry ingin mengembangkan produk barunya di Indonesia, sementara kami juga membidik pasar yang baru di sana. Kita melihat sebuah ambisi, oleh karena itu kami berdiskusi."
Dalam kerjasama itu, pihak Foxconn akan bertindak sebagai pembuat perangkat keras, sedangkan BlackBerry sebagai pembuat perangkat lunaknya. Di Indonesia, Foxconn yang menggunakan label dagang Hon Hai Precision Industry, menggandeng mitra lokal untuk pemasaran di Asia Tenggara, yaitu Erajaya Swasembada.
Dalam kaitan ini, pemerintah Indonesia secara resmi menyebutkan, bahwa Foxconn secara bertahap akan menanamkan modalnya di Indonesia, dengan total US$ 10 miliar selama 5 tahun, dengan menggandeng mitra lokal Erajaya Swasembada, dan pemerintah pun telah menawarkan insentif pajak atas investasi Foxconn.
Jadi, sambil menunggu BlackBerry Jakarta dirilis, Anda juga boleh menjajagi kemungkinan untuk menjadi salah satu karyawan di fasilitas produksi BlackBerry di Indonesia itu. Siapa tahu Anda beruntung....
No comments:
Post a Comment