Bumi Kiamat Pada 21 Desember 2012?

NOSTRADAMUS dan dukun terakhir Suku Inca meramalkan bahwa bumi akan kiamat pada bulan Desember ini, persisnya pada tanggal 21 Desember 2012. Menurut ramalan Nostradamus, kiamat itu terjadi karena sumbu bola dunia semakin miring, yang kemudian menyebabkan terjadinya bencana besar di seantero bumi. Gempa akan memecah belah bumi. Dimulai dari bumi di bagian barat, yaitu dari benua Amerika, lalu terus meluas hingga ke belahan bumi bagian Timur, Jepang, dan kawasan Asia. Anda percaya itu?

Tapi, siapa sih Nostradamus itu? Menurut catatan, peramal bernama Nostradamus itu lahir di Boulougne, Perancis, pada tahun 1503, dan meninggal tahun 1566, dalam usia 62 tahun. Dia meramalkan akan adanya sebuah planet yang disebut Nibiru. Menurutnya, Planet Nibiru ini bakal menabrak bumi, di Laut Mediterania, 16 hari lagi. Dan kini, posisi Planet Nibiru itu berada sejajar dengan Planet Venus.
Richard Deem, Ilmuan Biologi dari Universitas Southern California, kelihatannya memercayai ramalan itu. Hal itu tercermin pada catatannya di laman situs www.godandscience.org. Dia menulis, ramalan tentang kiamat itu bisa jadi memang benar. Sebab, selain ramalan tentang Planet Nibiru, secara ilmu pengetahuan, tahun ini siklus tata surya di dalam galaksi juga mengalami perubahan, yang memang terjadi di setiap 33 tahun, di mana posisi matahari tepat berada di tengah galaksi.

Peristiwa itu, menurutnya lagi, kemungkinan terjadi tepat pada tanggal 21 Desember 2012. Dan pada saat yang bersamaan, kutub juga akan mengalami pergeseran besar dikarenakan penyelarasan pusat galaksi dengan matahari. Hal itulah yang akan menyebabkan terjadinya guncangan gempa bumi besar, letusan gunung-gunung berapi, dan tsunami.
Ramalan kiamat bumi juga dibuat oleh seorang dukun, yang merupakan dukun terakhir dari Suku Inca di Peru, Amerika Latin. Diriwayatkan, pada suatu hari, di tahun 1949, Dr. Alberto Villoldo, ahli psikologi dan antropolog obat asal Peru, bertemu seorang dukun bernama Q’ero, di pegunungan.
Kepada Villoldo, dukun itu mengungkapkan ramalan tentang kiamat bumi. Konon, kata dia, ketika cara fikir manusia mati, maka itulah tanda berakhirnya hubungan manusia dengan alam dan bumi.
Ketika alam kehilangan keseimbangan karena ulah manusia, maka pada ketika itulah bumi akan bergejolak selama empat tahun, yang ditandai dengan runtuhnya peradaban Eropa. Ramalan Nostradamus dan Dukun Inca itu, juga didukung oleh ramalan lain, yakni ramalan kiamat didasarkan pada berakhirnya kalender Suku Maya di Amerika tengah.

Kalender suku Maya menandai akhir dari lingkaran tahun 5.126, yang apabila dihitung, maka tepat jatuh pada tanggal 21 Desember 2012. Pada saat itulah dewa perang dan penciptaan, Bolon Yokte akan kembali dan menandai berakhirnya Baktun 13, yakni suatu  periodisasi waktu 394 tahun yang diciptakan oleh Bangsa Maya. Kemunculan Bolon Yokte itu akan menandai kehancuran dunia. Namun belakangan ramalan Suku Maya ini dibantah.
Pertanyaannya, apabila kiamat memang benar-benar terjadi pada bulan ini, apakah Anda sudah siap untuk menghadapinya? Sebab, kata Ricahrd Deem, bila kiamat terjadi, maka tidak banyak yang bisa dilakukan oleh manusia untuk mempersiapkan diri menghadapi akhir dunia.
"Dan tentu saja, jika Anda benar-benar percaya bahwa dunia akan berakhir, maka Anda tidak akan membutuhkan uang lagi," kata Richard.