Excalibur Hanya Untuk Pendekar Wall Climbing

ANDA penggemar olahraga panjat tebing? Atau sekadar penggiat panjat dinding – karena tak punya banyak waktu untuk melakukan panjat tebing sungguhan? Kalau benar, berarti Anda perlu tahu informasi ini. Bahkan, kalau perlu membuktikan kebenaran informasi ini. Dan itu artinya, Anda sekalian mencoba memanjat dinding panjat (wall climbing) tertinggi di dunia.

Excalibur namanya. Tapi ini bukan nama pedang milik Raja Arthur yang terkenal itu, melainkan nama sebuah dinding panjat tertinggi di dunia. Namun kalau dilihat dari profilnya, kecuali bengkoknya, bentuk wall climbing ini memang seperti pedang – pipih, ramping, dengan kedua sisi yang tajam. Excalibur ini mempunyai tinggi hampir 37 meter, atau setara dengan 121 kaki. Dinding panjat tebing tertinggi di dunia ini berada di kota Groningen, Belanda. Jadi, kalau Anda tertarik untuk mencobanya, ya silakan ke kota itu, sekalian berwisata ke negeri kincir angin itu tentunya.

Dengan menilik pada bentuk dan kontur pada dinding panjat ini, maka ada 2 pilihan tingkat kesulitan untuk memanjat dinding ini. Di satu sisi agak mudah, karena posisinya memanjat pada sisi atas. Sedangkan sisi lainnya cukup sulit, karena posisinya merayapi bagian bawahnya. Namun yang jelas, untuk dapat memanjat hingga ke puncak – pada posisinya yang mana pun, pemanjat haruslah bekerja ekstra keras. Karena selain harus menempuh bentuk dinding yang melengkung, pendaki juga harus bisa mempertahankan stamina karena saking tingginya dinding tersebut.

Jadi, kalau memang tergoda untuk mencicipi bagaimana rasanya memanjat wall climbing tertinggi di dunia ini, selain harus menyiapkan dana yang cukup untuk perjalanan ke negeri di Benua Eropa itu, Anda juga harus mulai melatih fisik agar siap buat menaklukkan Excalibur.