Kota Mewah di Bawah Tanah

SELAMA ini, barangkali kita masih selalu beranggapan bahwa kota bawah tanah, hanyalah mungkin ada di dalam khayalan. Namun kini, sepertinya kita harus mengubah pandangan itu. Karena ternyata, kota bawah tanah seperti yang ada di dongeng-dongeng itu, ada di Coober Pedy, tak jauh dari Adelaide, Australia Selatan.

Kota yang mendapat julukan 'Opal City' ini, selain memang benar-benar berada di bawah tanah, juga memiliki banyak penginapan. Karena rupanya, kota ini merupakan kota wisata favorit.
Coober Pedy terkenal sebagai kota tambang penghasil batu mulia jenis opal. 95% pasokan opal di seluruh dunia berasal dari sini. Di kota tambang ini, tidak hanya hotel untuk wisatawan saja yang dibangun di bawah tanah, akan tetapi juga hampir setengah dari penduduk Coober Pedy ini, membangun rumahnya di bawah tanah. Demikian juga dengan toko buku, gereja, lapangan golf, dan fasilitas umum lainnya.

Saat musim panas, di kawasan gurun ini suhunya bisa mencapai 40 derajat celsius, sehingga para penduduknya lebih memilih tinggal di gua-gua, yang dihasilkan dari galian tambang. Dan akhirnya mereka memilih untuk tetap tinggal di bawah tanah, karena suhunya yang bersahabat.

Dari jauh, permukaan gurun ini yang tampak hanya cerobong-cerobong asap dari bawah tanah serta gundukan-gundukan tanah yang menyerupai jamur. Menurut penduduk kota itu, biaya membangun rumah bawah tanah juga lebih murah dibandingkan dengan membangun rumah dengan metode konvensional.