Sunday, September 11, 2011

HP vs Pesawat

Kenapa sih HP dilarang aktif di dalam pesawat? Itu pertanyaan penting yang harus mendapat jawaban jelas. Dan jawabannya, karena itu bisa membahayakan penerbangan. Tapi itu jawaban simpelnya. Jadi, kalau mau selamat dalam penerbangan, ya patuhi saja aturan itu. Tapi jawaban ilmiahnya kira-kira begini: Karena sebuah teleppon genggam (HP) yang aktif di dalam pesawat, saat dalam penerbangan, akan mengganggu sistem kendali/navigasi pesawat. Dan kalau hal itu sampai terjadi, maka pesawat beserta seluruh penumpang dan awak pesawat terancam keselamatannya. Oleh karena itu, sebaiknya jangan iseng mencoba-coba, atau sok tahu apalagi sok jagoan. Karena itu bisa mencelakakan banyak orang termasuk diri kita sendiri.

Tapi kenapa HP bisa jadi ancaman besar begitu bagi pesawat? Karena kedua-duanya adalah produk hasil teknologi tinggi, namun dalam mekanisme kerjanya kedua benda itu mempunyai beberapa hubungan yang justru kontroversi. Soalnya, kendali/navigasi pesawat menggunakan serangkaian alat eletronik digital yang sangat sentitif terhadap frekuensi gelombang radio. Nah, padahal HP adalah alat komunikasi yang mengeluarkan/menerima gelombang radio yang sangat kuat.
Sebuah HP yang sedang aktif dan transmit saat posisi terbang pada ketinggian 35.000 kaki sanggup menembus jarak radius 35 Km di bawah pesawat (di pusat kota Jakarta pada radius 35 Km terdapat ± 600 BTS (Base Transceiver Station), itu artinya di samping mengganggu sistem kemudi dan navigasi pesawat, juga mengganggu BTS yang mampu terjangkau oleh HP itu.

Supaya jelas bagaimana seramnya akibat dari gangguan HP terhadap sistem kemudi dan navigasi pesawat, berikut ini adalah contoh dari beberapa hasilnya:
1. Pesawat CROSSAIR nomor penerbangan LX498 selepas landas dari Bandara Zurich, Swiss, mengalami gangguan kemudi, menukik dan jatuh, menewaskan 10 penumpangnya.
2. Pesawat SLOVENIA AIR menuju Sarajevo mendarat darurat, karena HP aktif di bagasi mengganggu navigasi (alarm di kokpit).
3. Pesawat 747 QANTAS saat akan mendarat (Final Approach) di Bandara Heathrow, London, tiba-tiba miring dan mendaki lagi setinggi 700 kaki, karena 2 CD Player, Elektrik Game, pada posisi aktif.
4. Seorang Tentara Arab berpangkat Kapten dihukum cambuk 70 kali karena kedapatan menyalakan HP di dalam pesawat.
5. Seorang Teknisi Inggris dijebloskan dalam penjara karena menolak permintaan Pramugari British Airways untuk mematikan HP.

Berikut ini adalah bentuk gangguannya yang lain:
1. VOR (VHF Omnidirectional Receiver) tidak terdengar.
2. Arah terbang melenceng.
3. Indikator HIS (Horizontal Situational Indicator) terganggu.
4. Gangguan System Navigasi.
5. Gangguan Frekuensi Komunikasi.
6. Gangguan Indikator Bahan Bakar.
7. Gangguan System Kemudi Otomatis.
8. Gangguan arah Kompas (karena Komputer, CD, Game).
9. Gangguan indicator CDI (Course Deviation Indicator) karena Gameboy

No comments:

Post a Comment